MEDIA SOSIAL : CASE STUDY MEREK-MEREK DI INDONESIA

ACARA

29 Mei 2013 | Rp  1.500.000 di Oasis Amir Hotel, Jakarta

PENDAHULUAN TRAINING MEDIA SOSIAL : CASE STUDY MEREK-MEREK DI INDONESIA

            Media sosial difahami sebagai media online, dengan para penggunanya bisa dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring sosial,  forum dan dunia virtual. Media sosial adalah perangkat penting saat ini. Penetrasi penggunaan Internet di Indonesia setiap tahun meningkat. Tahun 2012 diperkirakan mencapai 60 juta pengguna dan di tahun 2015 akan ada 100 juta. Jumlah tersebut didominasi pengguna mobile Internet. Dari angka total tersebut, 45 juta adalah pengguna Facebook. Suatu lembaga riset menyatakan, 87% pengguna berusia 14 tahun ke atas. Itu artinya, kalau pemegang merek ingin membangun merek dan kepentingan bisnis lainnya, tetapi tidak masuk ke FB, itu pemikiran yang salah. Sedangkan pengguna Twitter di Indonesia saat ini sekitar 8 juta orang. Indonesia menyumbangkan 15% pengguna Twitter dunia. Makanya, tak mengherankan, setiap ada kejadian apa pun, obrolan Twitter Indonesia selalu menjadi trending topic. Ini artinya, ada sebuah media yang begitu potensial untuk dimanfaatkan bagi pemegang merek.

Banyak hal yang bisa dimanfaatkan melalui media sosial, mulai dari branding, kegiatan komunikasi pemasaran, hingga hubungan masyarakat (PR). Dalam branding, umpamanya, jika terjadi akumulasi komentar positif dari pengguna merek tertentu, hal itu selain dapat meningkatkan awareness dan ekuitas merek, besar kemungkinan juga ikut meningkatkan penjualan

TUJUAN

1. Meningkatkan wawasan staf BUMN, BUMD dan perusahaan swasta mengenai Media Sosial
2. Memberikan bekal teknis kepada para peserta agar mampu memanfaatkan dan mengoptimalkan peran Media Sosial untuk meningkatkan kinerja bisnis.
3. Berbagi pengalaman dengan Fasilitator dan peserta lain dalam pemanfaatan Media Sosial untuk meningkatkan kinerja bisnis.

MATERI WORKSHOP MEDIA SOSIAL : CASE STUDY MEREK-MEREK DI INDONESIA

1. Media Sosial dan Bisnis
2. Media Sosial dan Branding
3. Media Sosial dan Komunikasi Pemasaran
4. Media Sosial dan Public Relations

FASILITATOR WORKSHOP

Silih Agung Wasesa

Mengawali karier profesionalnya sebagai praktisi pemasaran di salah satu merek otomotif Jepang dalam grup Astra Internasional. Silih Agung merupakan sedikit dari praktisi pemasaran yang dengan serius menekuni sinergi Public Relations dengan dunia pemasaran. Ilmu perilaku ekonomi yang didapatnya dari Fakultas Psikologi UGM mendukungnya untuk mengadakan pendekatan-pendekatan behavioristik yang memperhatikan sisi psikologis konsumen. Selain menjadi kolumnis masalah pemasaran di berbagai media, dia adalah Senior Partner di Asia PR yang secara khusus menangani keahlian Brand Public Relation. Dia pernah menangani merek-merek komersial seperti National Geographic Channel, Pervetti Van Melle, Nike, Lippo Telecom, Tupperware, dan Sari Ayu, penulis juga pernah menangani merek-mereka nonkomersial seperti World Bank, Bank Indonesia, BPPN, dan Unicef. Dan secara khusus pernah menjadi staff ahli di Istana Kepresidenan Republik Indonesia. Buku-buku hasil karyanya antara lain: Strategi Public Relations, Personal Branding dan Public Relations.

PROFIL PESERTA

1. Manager dan Staf Marketing BUMN, BUMD dan Perusahaan Swasta
2. Manager dan Staf PR/Humas BUMN, BUMD dan Perusahaan Swasta
3. Manager Brand dan Staf BUMN, BUMD dan Perusahaan Swasta
4. Manager Humas Rumah Sakit Negeri dan Swasta
5. Kabag dan Staf Humas Pemda/Sekwan DPRD
6. Pribadi yang tertarik pada pemanfaatan media sosial untuk bisnis

PELAKSANAAN

• Hari                 : Rabu, 29 Mei 2013
• Waktu              : 09.00-16.00 WIB
• Tempat            : Oasis Amir Hotel, Jl. Senen Raya, Jakarta Pusat

INVESTASI WORKSHOP

Rp  1.500.000,- (Satu juta lima ratus ribu rupiah)/orang

OPTIMALISASI MEDIA SOSIAL, CASE STUDY MEREK-MEREK DI INDONESIA

cforms contact form by delicious:days