REFRIGERATION
ACARA
24 – 27 Februari 2020 | Rp 8.500.000/ peserta di Bandung
16 – 19 Maret 2020 | Rp 8.500.000/ peserta di Bandung
06 – 09 Mei 2020 | Rp 8.500.000/ peserta di Bandung
Jadwal Training 2020 Selanjutnya …
LATAR BELAKANG
Sistem Refrigerasi dan Tata Udara banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari dan sangat bermanfaat bagi kebutuhan hidup manusia. Dalam aplikasi sistem refrigerasi, proses pembekuan makanan sangat bermanfaat dalam menjaga kesegaran dan keawetan makanan. Sedangkan dalam aplikasi sistem tata udara, pengkondisian udara dalam suatu ruangan berguna untuk mendapatkan kenyamanan bagi penghuni yang berada didalam ruangan juga untuk menjaga kualitas dari produk atau alat tertentu yang temperature dan kelembabannya harus mengikuti standar tertentu.
Refrigeran dalam sistem refrigerasi mempunyai peran yang sangat penting yaitu zat kerja utama yang digunakan untuk menyerap dan mengalirkan kalor dalam sistem refrigerasi. Refrigeran merupakan komponen terpenting siklus refrigerasi karena refrigeran yang menimbulkan efek pendinginan dan pemanasan pada mesin refrigerasi. Refrigeran yang sering digunakan pada industri-industri, gedung bertingkat, perkantoran, mal maupun rumah tangga yaitu refrigeran sintetik. Jenis refrigerant sintetik diantaranya Chlorofluorocarbon (CFC), Hydrochlorofluorocarbon (HCFC) dan Hydroflurocarbon (HFC). Refrigeran jenis sintetis mempunyai banyak kelemahan, yaitu tidak ramah lingkungan seperti merusak lapisan ozon, menimbulkan pemanasan global dan memerlukan tenaga listrik yang cukup besar.
Kesepakatan internasional dalam Konvensi Wina, Protokol Monteral, undang-undang dan perarturan pemerintah Indonesia yaitu membahas tentang penurunan produksi dan konsumsi bahan-bahan kimia perusak ozon ( lima jenis CFC dan 3 jenis halon). CFC termasuk Ozone Depleting Substance (ODS), yaitu zat yang dapat menyebabkan kerusakan ozon, maka mulai mencoba melakukan penghentian pemakaian ODS. Maka untuk menghapus refrigerant yang berjenis CFC di gunakan refrigerant alternative yang memiliki nilai Ozon Depleting Potential (ODP) nol, dan GWP yang dapat diabaikan yaitu hidrokarbon. Hidrokarbon sebagai refrigeran sudah dikenal masyarakat sejak 1920 di awal teknologi refrigerasi bersama fluida kerja natural lainnya seperti ammonia, dan karbon dioksida. Hidrokarbon memiliki beberapa kelebihan seperti ramah lingkungan, memberikan kinerja sistem refrigerasi yang lebih baik, keawetan umur kompresor, dan hemat energi.
Yang menjadi permasalahan adalah bagaimana mengganti refrigerant sintetik dengan refrigerant hidrokarkon. Salah satu jalan keluarnya adalah selain mengganti jenis refrigerant yang paling baru seperti R 32 yaitu dengan melakukan proses retrofit.
TUJUAN TRAINING
- Memahami Prinsip Dasar Sistem Refrigerasi dan Peralatan RHVAC
- Memahami Sistem Tata Udara Komersial dan Industri
- Memahami dan mampu melakukan Perawatan Sistem RHVAV
- Mampu menangani kelainan operasi sistem RHVAC (Trouble Shooting)
- Mampu mengevaluasi unjuk kerja Sistem Refrigerasi dan Tata Udara
- Undang-undang dan peraturan Menteri tentang pembatasan, penghapusan refrigerant sintetik
- Refrigerant Hidrokarbon
- Praktikum Retrofit.
MATERI TRAINING REFRIGERATION
- Prinsip-prinsip dasar pendinginan
- Prinsip dasar mesin refrigerasi: vapour compression cycle, absorbsion refrigeration
- Siklus termodinamika
- Komponen utama dan bantu mesin refrigerasi
- Sistem tata udara komersial dan industri
- Prestasi Mesin Refrigerasi
- Refrigerants: jenis, sifat, keunggulan dan kelemahan
- Pengkondisian Udara: sistem, beban pendinginan, parameter kenyamanan dan keperluan udara
- Maintenace
- Troubleshooting
- Peraturan Menteri Perindustrian 41/M-IND/PER/5/2014 Larangan Penggunaan Hydrochlorofluorocarbon (HCFC) di Bidang Perindustrian
- Peraturan Menteri Perdagangan No. 3/M-DAG/PER/01/2012 tentang Ketentuan Impor Bahan Perusak Lapisan Ozon (BPO) à pembatasan impor HCFC melalui penetapan kuota nasional
- Peraturan Menteri Perdagangan No. 55/M-Dag/PER/9/2014 Tentang Ketentuan Impor Barang Berbasis Sistem Pendingin
- Praktikum Retrofit (masalah lingkungan global, peralatan service dan retrofit)
- Studi kasus
- Diskusi
INSTRUCTOR
Ade S. Margana, M.Eng and Team
VENUE
Bandung (Golden Flower, Banana Inn, Serela, Gino Feruci), Amaroossa Hotel, Noor Hotel, Grand Setiabudi Hotel, dll
TRAINING DURATION
4 hari
- 24 Feb 2020-27 Feb 2020
- 16 Mar 2020-19 Mar 2020
- 06 Apr 2020-09 Apr 2020
- 04 Mei 2020-07 Mei 2020
- 22 Jun 2020-25 Jun 2020
- 13 Jul 2020-16 Jul 2020
- 18 Agust 2020-21 Agust 2020
- 14 Sep 2020-17 Sep 2020
- 26 Okt 2020-29 Okt 2020
- 23 Nop 2020-26 Nop 2020
- 14 Des 2020-17 Des 2020
HARGA INVESTASI/PESERTA
- 8.500.000/peserta (bayar penuh) atau
- 8.250.000/peserta (early bird, yang membayar 1 minggu sebelum training) atau
- 7.950.000/peserta (peserta bergroup yang terdiri dari 3 peserta atau lebih dari 1 perusahaan yang sama)
FACILITIES FOR PARTICIPANTS
- Modul Training
- Flashdisk Training berisi materi training
- Sertifikat
- ATK: NoteBook dan Ballpoint
- T-Shirt
- Ransel
- Foto Training
- Ruang Training dengan fasilitas Full AC dan multimedia
- Makan siang dan 2 kali coffeebreak
- Instruktur yang Qualified
- Transportasi untuk peserta dari hotel penginapan ke hotel tempat training – PP (jika peserta minimal dari satu perusahaan ada 4 peserta)
REFRIGERATION : RETROFIT